RAKYATKU.COM,BANTAENG - Pemerintah Kabupaten Bantaeng sukses menjadi tuan rumah penandatanganan MoU antara SMK dengan dunia usaha, industri, dan instansi.
Acara itu dirangkaikan pameran produk unggulan SMK dan launching website Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V. Bertempat di Gedung Balai Kartini, Bantaeng, Sabtu (19/9/2020).
Kegiatan ini diinisiasi Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V. Sebagai wadah silaturahmi kepala Dinas Pendidikan se-Sulsel. Kegiatan ini melibatkan semua stakeholder dan penggiat pendidikan di Wilayah V.
Baca Juga : KPU RI Putuskan Jumlah Kursi Anggota DPRD Kabupaten dan Kota di Sulsel, Ini Daftarnya
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V, Bustanul Arifin melaporkan, Dinas Pendidikan menjalin kerja sama dengan beberapa dunia usaha dan industri. Harapannya, meningkatkan kemampuan alumni SMK.
"Ini juga tentunya menjadi penyemangat tersendiri bagi kita semua di tengah pandemi Covid-19 saat ini," ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Muhammad Jufri mengatakan, kegiatan ini wujud sinergitas yang baik dengan jajaran pemda dan juga mitra kerja sama.
Baca Juga : Jumlah Kursi Bertambah, Ini Opsi Rancangan Dapil DPRD Bantaeng di Pemilu 2024
"Apresiasi tinggi terhadap seluruh pimpinan lembaga instansi dan dunia usaha yang telah menunjukkan komitmen tinggi bagi pengembangan dunia pendidikan. Khususnya bagi SMK melalui penandatanganan MoU ini. Kita berharap agar SMK yang dibina betul-betul menunjukkan diferensiasi antara SMK dan SMA," ujarnya.
Dia menambahkan, Bantaeng adalah kabupaten kelima yang dikunjungi sejak dilantik menjadi kepala Dinas Pendidikan Sulsel oleh Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah.
Baca Juga : Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan ke Korban Angin Puting di Bantaeng
"Bantaeng menjadi salah satu kabupaten yang selalu menyuguhkan acara yang sangat luar biasa. Terima kasih atas kerja sama dan dukungan Bupati Bantaeng terkait pendidikan," lanjutnya.
Pada kesempatan itu, dilakukan penandatanganan MoU, antara lain dengan Akademi Komunitas (Akom) Bantaeng dalam hal kerja sama tamatan alumni SMK untuk bisa mendapat kuota khusus di Akom Bantaeng.
Ada juga MoU dengan BLK Bantaeng dalam hal kerja sama bagi peserta didik. Utamanya siswa SMK yang ingin melaksanakan PKL industri. Termasuk undangan sebagai guru tamu di SMK masing-masing.
Baca Juga : Aktivitas Tambang Galian C di Jalan Poros Jeneponto-Bantaeng Meresahkan
Selain itu juga MoU dengan Bawaslu Bulukumba guna menjaga netralitas ASN. Kemudian, MoU dengan KPU Bantaeng terkait dengan pengembangan masyarakat yang demokratis di lingkungan sekolah atau bagi para pemilih muda.
Lalu, pameran produk SMK. Menampilkan produk unggulan di masing-masing satuan pendidikan.
Turut hadir pada kesempatan itu antara lain kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bantaeng, kepala Dinas Pendidikan Bulukumba, kepala BLK Bantaeng, direktur Akom Bantaeng, ketua KPU Bantaeng, ketua Bawaslu Bantaeng dan Bulukumba, direktur PT Huadi Nickel Alloy Bantaeng, direktur PT Makassar Te'ne, ketua PGRI Bantaeng, kepala UPT, pengawas, serta satuan pendidikan.
Baca Juga : Safari Ramadhan di Ulu Ere, Ilham Azikin Sekalian Sosialisasi Pembatasan Bepergian Keluar Daerah