Jumat, 28 Agustus 2020 19:05
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Gubernur Sulawesi-Selatan, Prof. HM Nurdin Abdulah ingin terus mendorong pelayanan di Sulsel dipermudah dan tidak dipersulit.

 

"Bahwa saya berharap eksekutif dan legislatif, tentu kita harus mendorong visi sebuah visi yang sama dengan tagline, kalau bisa dipermudah kenapa harus dipersulit," kata Nurdin Abdullah.

Hal ini disampaikan pada rapat paripurna DPRD Sulsel Penandatanganan Nota Kesepakatan antara Pemprov Sulsel dengan DPRD Provinsi Sulsel tentang Kebijakan Umum APBD (KUA) Tahun Anggaran 2021 di Kantor DPRD Sulsel pada Kamis malam 27 Agustus 2020.

Baca Juga : Pemerintah Provinsi Terus Berupaya untuk Menurunkan Stunting di Sulsel

"Saya kira ini adalah kesepakatan kita. Supaya kita bisa melangkah bersama," sebutnya.

 

Lanjutnya, hal ini juga diperlukan komitmen bersama dalam mengawal Program Prioritas pembangunan Sulawesi Selatan.

"Agar secara bersama untuk mewujudkan Sulawesi Selatan yang Inovatif, Produktif, Kompetitif, Inklusif dan Berkarakter," ujarnya.

Baca Juga : Evaluator Kemendagri Sebut Kinerja Prof Zudan di Sulsel Sangat Baik

Masih pada kesempatan yang sama, Ia menyampaikan bahwa tahun 2021, menjadi babakan percepatan untuk recovery ekonomi, oleh karena itu diperlukan pemanfaatan berbagai potensi daerah secara optimal agar dapat bangkit dan keluar dari kondisi perekonomian yang mengalami kontraksi di triwulan II tahun 2020 ini.

"Kebersamaan dan kesatupaduan kita semua menjadi kekuatan tersendiri bagi Sulawesi Selatan untuk mampu menjadi akselererator perekonomian nasional," pungkasnya.