RAKYATKU.COM - Rocky Gerung menyindir Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), yang memarahi para menteri hingga ancaman perombakan kabinet. Kata sang akademisi, marak kok pakai teks?
Rocky menyampaikan itu melalui akun Twitter miliknya @rockygerung_rg. Ada beberapa cuitan yang dia buat untuk menyindir Jokowi.
"Marah tapi pakai teks. Memang tempurung kosong," tulis Rocky Gerung, Senin (29/6/2020).
Rocky kembali memberikan sindiran pada cuitannya yang lain. Dia mengaitkannya dengan dungu, kata khas yang sering diucapkannya pada banyak kesempatan.
"Marah pakai teks. Dungu tanpa teks. Sial lu, Ndro," ungkapnya.
Pada cuitan selanjutnya, sindiran yang ditujukan untuk Jokowi makin menguat.
Menurut Rocky, Jokowi marah dalam sidang kabinet karena isu stimulus ekonomi, bukan karena ada banyak nyawa rakyat yang melayang akibat Covid-19.
"Beliau marah karena isu stimulus ekonomi. Bukan karena banyak nyawa berguguran karena pandemi. Pemimpin kerdil #negeridikolam," tulis Rocky.
Sebelumnya, Jokowi memperingatkan menteri Kabinet Indonesia Maju yang masih bekerja biasa-biasa saja saat pandemi Covid-19, untuk berubah.
"Perasaan ini harus sama. Kita harus mengerti ini. Jangan biasa-biasa saja, jangan linear, jangan menganggap ini normal. Bahaya sekali kita, saya lihat masih banyak kita yang menganggap ini normal," kata Presiden Jokowi dengan nada tinggi, saat menyampaikan arahan dalam sidang kabinet paripurna, di Istana Negara pada 18 Juni 2020.
Video arahan Presiden Jokowi tersebut baru dikeluarkan oleh Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden pada "channel" Youtube Sekretariat Presiden pada Minggu (28/6/2020).