RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Selasa (16/6/2020) memasuki hari keempat pencarian banjir dan longsor di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan. Satu lagi mayat perempuan ditemukan di Kampung Belong, Kecamatan Rumbia.
Mayat yang ditemukan itu adalah Neneng Dg Ti'no. Mayatnya ditemukan di pinggir Sungai Belong dalam keadaan tertimbun tanah serta ranting kayu.
Dia ditemukan dari jarak kurang lebih 50 meter dari titik longsor. Potongan paha yang ditemukan sebelumnya, diduga kuat adalah organ tubuh Neneng Dg Ti'no.
Pelaksana Tugas Humas Pemkab Jeneponto, Mustaufiq Patta, mengatakan mayat Neneng Dg Ti'no ditemukan di sebuah tumpukan ranting kayu dan tertimbun lumpur di pinggir sungai.
"Tadi ditemukan mayat dari jarak kurang dari 50 meter, masih pagi dipinggir sungai sudah tertimbun lumpur dan ranting kayu dan sudah membusuk," ujar Mustaufiq, Selasa (16/6/2020).
Mayat tersebut langsung diserahkan kepihak keluarganya. Setelah dilakukan identifikasi oleh pihak terkait.
"Rencananya hari ini akan dimakamkan bersama paha yang ditemukan, di samping kuburan Abu dan Alam, dia korban longsor dan banjir," sebutnya.
Ia menambahkan sebagian tim Basarnas Makassar sudah kembali setelah pencarian dilakukan sejak Jumat hingga Selasa hari ini.
Sebelumnya diberitakan, sudah ada tiga orang mayat ditemukan Made, Abu, dan Alam. Empat korban yang sebelumnya dinyatakan hilang, kini seluruhnya sudah ditemukan.