Senin, 15 Juni 2020 20:01
Foto: Michael Dantas.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Otoritas Brasil menggali kembali makam agar bisa mendapatkan ruang lebih untuk mengubur pasien Covid-19 yang meninggal. Angka kematian akibat Covid-19 di Negeri Samba terus meningkat.

 

Dikutip Mirror, angka pasien Covid-19 yang meninggal di Brasil mencapai 42.791 orang. Sedangkan total jumlah kasus mencapai 851.000.

Brasil menjadi negara kedua di dunia paling terpukul wabah Covid-19 setelah Amerika Serikat. Di urutan ketiga diisi Inggris.

Brasil jadi pusat wabah Covid-19 di kawasan Amerika Selatan. Kota Sao Paulo telah menjadi area dengan angka kematian tertinggi, yakni 5.480 orang.

 

Tersebar foto-foto memprihatinkan saat otoritas menggali ulang makam-makam pasien meninggal Covid-19 demi bisa menyisakan ruang bagi pasien lain yang juga tidak dapat diselamatkan.

Otoritas pengelola makam di Kota Sao Paulo mengatakan mereka yang meninggal tiga tahun lalu akan digali lagi makamnya agar lebih banyak ruang tersisa bagi para korban meninggal Covid-19. 

Para penggali kubur akan mengumpulkan tulang-belulang mereka yang sudah meninggal lalu menempatkannya di ruang penyimpanan sebelum di kirim ke tempat-tempat pemakaman khusus yang sudah disiapkan dalam tempo 15 hari ke depan.

Dalam pernyataan, tulang-belulang mereka yang sudah meninggal tiga tahun lalu itu, rencananya akan ditempatkan di ossuaries umum. 

Ossuaries adalah sebuah gedung atau sumur atau tempat yang dibangun khusus sebagai tempat peristirahatan terakhir sisa-sisa kerangka manusia.

TAG

BERITA TERKAIT