RAKYATKU.COM, PAREPARE - Inovasi yang dilakukan oleh Muhammad, sopir angkot trayek Lumpue –Pasar Lakessi di Kota Parepare, Sulawesi Selatan patut diacungi jempol.
Memasuki new normal atau tatanan kehidupan baru pandemi covid-19, pria 56 tahun ini melakukan inovasi dengan menyediakan tempat cuci tangan dari galon air lengkap dengan sabun dan tisu di pintu masuk angkotnya
Sebelum naik ke mobil angkotnya, penumpang diwajibkan cuci tangan . Dia juga tidak mengambil penumpang yang tidak memakai masker.
Sementara di dalam mobil angkot, muhammad juga menerapkan physical distancing dengan memberikan jarak antar penumpang.
“Saya sediakan temp[at cuci tangan kan sekarang ada Corona, apalagi penumpang yang saya jemput di pasar kan rawan, jadi penumpang wajib cuci tangan ketika naik ke mobil,”tutur dia saat ditemui detik.com, Senin(8/6/2020).
Ide menyediakan tempat cuci tangan dan jaga jarak kata dia berawal dari kesadarannya melihat ttempat –tempat keramaian seperti toko atau swalayanan yang menyediakan tempat cuci tangan .
“Olehnya itu saya inisiatif seperti itu,”terangnya.
Muhammad juga mengaku diparesiasi olehg penumpang dengan tempat cuci tangan dan penerapan physical distancing dalam Angkotnya.
“mereka senangn dan merasa lebih aman naik angko5 saya ,”sebutnya.
Inovasi yang dilakukan oleh Muhammad pun mendsapat apresiasi dari Dishub Kota Parepare. Rencanya Dishub akan menjadikan ide Muhammad sebagai pilot project tatanan new Normal untuki trasnsportasi umum di Kota Parepare.
“Pertama-tama kami berterima kasuh dengan bapak muhammad, kami mengapresiasi sekali apa yang dilakukannya untuk menghindari penyebaran covid-19, insya allah kedepan dalam rangka new normal semua angkutan akan kita terapkan seperti yang dilakukan bapak Muhammad,”terang Aryun Handayana, Kepala UPTD terminal dan Perparkiran Dishub Kota Parepare.
Hal senada juga diungkapkan Wali Kota Parepare, Taufan Pawe atas inovasi yang dilakukan olehg Muhammad.
“Bapak Muhammad yang berprofesi sebagai sopir petepete ini merupakan salah contoh masyarakat yang ikut serta membantu Pemerintah dalam memutus penyebaran Covid-19 di Kota Parepare tanpa kehilangan pekerjaannya,Semoga kita semua dapat terinspirasi dengan yang dilakukan oleh Bapak Muhammad,” puji Taufan.