RAKYATKU.COM, GOWA - Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa melakukan tracking untuk mengetahui penyebaran virus corona. Hingga Rabu (25/3) pukul 18.00 Wita, tercatat lima pasien dalam pengawasan (PDP) dan delapan orang dalam pemantauan (ODP).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Gowa, dr. Hasanuddin menjelaskan, mereka yang terdata ini tercatat baru kembali dari daerah yang terjangkit wabah covid-19 serta memiliki gejala seperti demam, batuk dan sakit tenggorokan.
"Mereka yang masuk dalam ODP dan PDD dari laporan mandiri masyarakat yang kembali dari daerah yang terkena wabah virus corona. Mereka melaporkan dirinya dan memiliki keluhan seperti batuk, demam di atas 38 derajat celsius. Adapula yang kami tracking dari puskesmas, rumah sakit tempat pasien berobat dan koordinasi dengan Pemprov Sulsel," jelasnya.
Satu PDP saat ini dirawat di RSUP dr.Wahidin Sudirohusodo Makassar, sedangkan yang satunya di rumah sakit di Takalar dan 3 orang berstatus PDP telah kembali dari rumah sakit dan diminta untuk tetap melakukan isolasi mandiri.
"Saat ini juga ada empat orang yang sudah diswab yakni pengambilan sampel untuk mengetahui positif atau negatif terinfeksi Covid 19," katanya.
Sementara untuk 8 ODP, saat ini juga melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Bupati Gowa, Adnan Puricta Ichsan dalam pesannya bagi masyarakat Gowa meminta agar masyarakat tidak panik namun tetap waspada.
"Saya berharap masyarakat Kabupaten Gowa bersabar untuk tetap tinggal di rumah guna mencegah penyebaran virus corona di Gowa. Jika harus keluar rumah agar selalu menjaga jarak dengan orang lain minimal satu meter, mempraktekkan pola hidup sehat untuk meningkatkan daya tahan tubuh serta rajin mencuci tangan," pesan Adnan.