RAKYATKU.COM - Korban tewas akibat virus corona di Turki meningkat 15 menjadi 59 pada hari Rabu (25/03/2020).
Menteri Kesehatan Turki, Fahrettin Koca mengatakan bahwa jumlah kasus yang dikonfirmasi juga naik 561 menjadi 2.433.
Koca mengatakan di Twitter bahwa 5.035 tes telah dilakukan dalam 24 jam terakhir, sehingga jumlah total tes yang dilakukan di Turki menjadi sekitar 33.000.
Pekan ini, Turki mendistribusikan obat baru dari China ke 40 kota. Itu diharapkan dapat mengurangi pengobatan covid-19 menjadi hanya empat hari.
Dan untuk membendung penyebaran virus, negara itu memberlakukan batasan tambahan pada hari Senin.
Kementerian Dalam Negeri mengumumkan aturan baru untuk toko kelontong dan transportasi umum, membatasi jam operasional supermarket antara jam 9 pagi hingga 9 malam dan hanya boleh ada satu pelanggan per 10 meter persegi.
Bus di dalam kota dan antar kota hanya diizinkan untuk menjual tiket dengan kapasitas setengahnya.