RAKYATKU.COM - Korea Utara mengklaim bahwa belum ada kasus virus corona yang ditemukan di negara itu.
Pengujian telah dilakukan pada ribuan orang. Banyak juga yang telah karantina, namun tidak ada infeksi Covid-19 yang ditemukan.
Pemimpin Kim Jong Un membual bahwa tindakan cepat mereka, seperti karantina selama sebulan, menutup perbatasan dan menangguhkan semua perdagangan dengan China telah membuat negaranya aman dan sehat.
Namun, mantan pakar CIA Korea Utara, Jung H Pak mengatakan bahwa Kim sengaja memberikan informasi yang keliru untuk mengalihkan perhatian dunia.
"Tidak mungkin jika Korea Utara untuk tidak memiliki satu kasus virus corona," katanya pada Fox News.
Ahli lain menangatakan bahwa rendahnya tingkat aktivitas militer baru-baru ini di negara itu menjadi bukti bahwa virus memang ada di sana.
Jenderal Robert Abrams, seorang komandan Pasukan AS di Korea, mengatakan: "Ini adalah negara tertutup, jadi kita tidak bisa mengatakan dengan tegas bahwa mereka memiliki kasus, tetapi kami cukup yakin mereka punya."
"Yang saya tahu adalah bahwa angkatan bersenjata mereka telah dikunci selama sekitar 30 hari dan baru baru-baru ini mereka memulai pelatihan rutin lagi. Sebagai contoh, mereka tidak menerbangkan pesawat terbang selama 24 hari."