Keluarga Trump Menolak Dikarantina Meski Sudah Bertemu Orang yang Positif COVID-19

RAKYATKU.COM - Seorang pejabat Australia yang telah bertemu dengan putri Presiden AS, Ivanka Trump, telah didiagnosis virus corona.

Menteri Dalam Negeri Australia Peter Dutton dinyatakan positif terinfeksi hanya beberapa hari setelah bertemu dengan Ivanka di Gedung Putih.

Mereka terlihat foto bersama pada 5 Maret, bersama menteri lain yang mewakili pakta keamanan Five Eyes.

Di Twitter, Dutton mengatakan: "Pagi ini saya bangun dengan suhu tinggi dan sakit tenggorokan. Saya merasa baik-baik saja dan akan memberikan pembaruan pada waktunya."

"Adalah kebijakan Queensland Health bahwa siapa pun yang dinyatakan positif harus dirawat di rumah sakit dan saya telah mematuhi saran mereka."

Sementara itu, Presiden Trump dan keluarganya menolak melakukan karantina sendiri. 

Tapi sebagian besar politisi AS yang telah bertemu dengan orang-orang yang belakangan dinyatakan virus corona, telah melakukan isolasi diri secara sukarela.

Senator Partai Republik Lindsey Graham, misalnya, ia telah mengumumkan bahwa ia mengambil semua tindakan pencegahan yang memungkinkan.

"Senator Graham berada di Mar-a-Lago akhir pekan lalu," kata sebuah pernyataan dari kantornya.

"Dia tidak ingat kontak langsung dengan Presiden Brasil, yang sedang menunggu hasil tes coronavirus, atau juru bicaranya yang dites positif."

“Namun, dengan sangat hati-hati dan atas saran dokternya, Senator Graham telah memutuskan untuk mengkarantina diri sambil menunggu hasil tes coronavirus. Ini adalah tindakan pencegahan. Dia akan terus bekerja dari rumah. "

Rekannya, senator Florida Rick Scott, telah membuat keputusan serupa.

Presiden Brazil Jair Bolsonaro telah dinyatakan positif virus hanya beberapa hari setelah bertemu dengan Donald Trump.