RAKYATKU.COM - Harga minyak anjlok lebih dari 20 persen pada hari Senin (09/03/2020), setelah eksportir terkemuka Arab Saudi melancarkan perang harga pada hari Minggu.
West Texas Intermediate merosot 27% menjadi sekitar $ 32 per barel dan minyak mentah Brent menjadi sekitar $36 per barel.
Hal ini dipicu oleh kegagalan negara-negara anggota OPEC untuk mencapai kesepakatan terkait mengurangi produksi untuk menopang harga.
Arab Saudi pun meluncurkan perang minyak habis-habisan pada hari Minggu dengan pemotongan harga terbesar dalam 20 tahun terakhir.
Negara itu menurunkan harga jual minyaknya antara US$ 6-8 per barel untuk periode April 2020.
Arab Saudi juga menyatakan akan meningkatkan produksinya menjadi 10 juta barel per hari (bph) pada April 2020, ketika kesepakatan pemangkasan produksi antara OPEC dan OPEC+ berakhir dan tidak diperpanjang.