Minggu, 08 Maret 2020 20:20
Costa Fortuna
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM - Malaysia dan Thailand melarang kapal pesiar Costa Fortuna, yang membawa sekitar 2.000 orang, untuk berlabuh karena khawatir akan virus corona.

 

Tidak ada penumpang yang terinfeksi di dalamnya, namun kapal itu memuat 64 orang Italia.

Costa Fortuna pertama kali ditolak di pulau yang populer di Phuket, Thailand pada hari Jumat.

"Otoritas Thailand memberlakukan pembatasan pada orang Italia yang transit di Italia dalam 14 hari terakhir," kata Costa Cruises di Twitter.

 

Italia telah terpukul oleh virus ini, dengan jumlah kematian lebih dari 230 orang.

Selanjutnya, pada hari Sabtu, kapal itu mencoba berlabuh di negara bagian Penang, Malaysia utara. Tapi itu juga ditolak masuk, kata politisi setempat Phee Boon Poh kepada AFP.

Keputusan itu diambil karena Malaysia telah memutuskan untuk membatasi masuknya semua kapal pesiar ke pelabuhan negara itu, katanya.

Setelah ditolak masuk oleh Malaysia, kapal itu menuju ke Singapura, kata Phee.

Kasus ini memiliki kemiripan dengan kasus Westerdam, kapal pesiar yang melaut selama dua minggu dan ditolak oleh lima negara karena khawatir penumpangnya bisa terkena virus. 
Kamboja akhirnya mengizinkannya untuk berlabuh di pantai selatan negara itu pada 13 Februari.

Di seluruh dunia, jumlah total orang yang terinfeksi COVID-19 telah melampaui 100.000, dan 3.500 telah meninggal di 95 negara dan wilayah.

TAG

BERITA TERKAIT