Minggu, 08 Maret 2020 14:10
INT
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM - Apa cara terbaik untuk membungkam pendengkur? Seorang ahli bedah NHS telah menemukan jawabannya.

 

Pakar kelainan tidur, Profesor Anshul Sama, telah menciptakan alat kecil yang berfungsi menyengat lidah orang yang mendengkur.

Dinamai Snoozeal, alat ini telah bekerja di 70 persen kasus dalam uji coba yang dilakukan di Inggris dan Jerman.

Dan salah satu kisah sukses pertama adalah pemilik pub London bernama Louise Fitzpatrick.

 

Mendengkurnya yang keras dimulai 10 tahun yang lalu. Karena hal itu dia dipaksa pindah ke kamar tidur cadangan oleh pasangannya. Martin Whelan.

Wanita berusia 50 tahun itu telah mencoba obat anti mendengkur tanpa resep, tapi tidak berhasil.

"Bukan saja itu mengganggu Martin, tetapi dengkuran itu membangunkan saya dan membuat saya lelah," katanya.

Dia kemudian dirujuk ke konsultan telinga, hidung dan tenggorokan untuk menghilangkan jaringan berlebih di bagian belakang tenggorokannya.

Tetapi sambil menunggu operasi, dokter bedah menawarinya perawatan di University College London Hospital.

Dia diberikan alat oral fleksibel, yang harus dipakai selama 20 menit setiap saat selama enam minggu (selain saat sedang tidur).

Ini berisi dua elektroda yang menempel pada lidah di kedua sisi. Arus kecil ditransmisikan ke perangkat itu oleh aplikasi di smartphone dan masuk ke lidah.

Arus mengencangkan otot floppy di lidah dan di belakang tenggorokan, yang sering menjadi penyebab utama mendengkur.

"Saya pasrah untuk operasi tetapi dalam beberapa minggu pada perawatan Snoozeal saya mulai melihat perubahan," kata Louise.

"Dan pada akhir enam minggu saya hampir tidak mendengkur."

“Saya kagum. Saya sekarang kurang lelah dan tidak lagi mendapat keluhan dari Martin. ”

Pengguna dapat memeriksa apakah dengkurannya membaik, karena aplikasi dapat merekam dan melacak tidur mereka.

Prof Sama telah menyempurnakan penemuannya selama beberapa tahun dan berharap untuk meluncurkannya akhir tahun ini.

“Banyak perangkat yang ditawarkan tidak berfungsi dan tidak populer karena harus dipakai di malam hari," katanya.

“Bahkan operasi tidak selalu berhasil dan semakin dijatah atau bahkan dilarang oleh NHS untuk menghemat uang."

"Jadi tujuan saya adalah untuk mengembangkan sesuatu yang dapat digunakan untuk jangka waktu yang pendek satu kali dalam sehari."

TAG

BERITA TERKAIT