RAKYATKU.COM - Gereja Kelahiran, tempat Yesus Kristus dilahirkan telah dikarantina karena wabah covid-19.
Menurut Daily Star, gereja yang terletak di Bethlehem, di Tepi Barat yang diduduki itu telah ditutup "tanpa batas waktu".
Juru bicara Gereja, Jeres Qumsiyeh mengkonfirmasi berita itu, setelah empat dugaan kasus dilaporkan di sebuah hotel di kota Bethlehem.
Sementara itu, otoritas kesehatan Palestina juga telah menyerukan penutupan semua gereja dan masjid sampai pemberitahuan lebih lanjut.
Gereja Kelahiran adalah basilika yang yang diyakini umat Kristen dari berbagai denominasi sebagai tempat lahirnya Yesus Kristus.
Itu dibangun oleh Constantine the Great pada tahun 325, dan telah menjadi situs suci bagi umat Kristen di seluruh dunia selama berabad-abad.
Ruang bawah tanah gereja itu adalah sebuah gua, yang diklaim sebagai tempat Yesus lahir.
Imad Shahadeh, kepala direktorat kesehatan setempat, mengatakan bahwa sekelompok wisatawan Yunani telah mengunjungi hotel tersebut pada akhir Februari, dan dua di antaranya kemudian positif virus.
Seorang pejabat gereja mengatakan, "Kami menghormati keputusan pihak berwenang karena keselamatan menjadi yang utama."
Penutupan itu terjadi ketika puluhan ribu pengunjung dan penyembah diperkirakan akan mengunjungi gereja selama liburan Paskah bulan depan.