RAKYATKU.COM, SINJAI - Masyarakat Sinjai gempar sejak Kementerian Kesehatan merilis daftar rumah sakit rujukan pasien suspect Virus Corona di Indonesia.
Dari 100 daftar nama rumah sakit, RSUD Sinjai adalah salah satunya. Padahal menurut pengakuan manajemen, tidak ada surat resmi yang ditujukan ke Kemenkes.
Hal itu juga dikuatkan dengan pernyataan kepala Dinas Kesehatan Sinjai, dr Andi Suryanto Asapa. Dia mengaku jika hasil konsultasi dengan Dinas Kesehatan Sulsel, data yang diambil Kemenkes adalah data lama.
Dimana saat itu, RS Sinjai mendapat bantuan gedung untuk flu burung pada tahun 2006 silam.
"Sehubungan dengan adanya berita yg menyatakan bahwa RSUD Sinjai menjadi salah satu dari 100 rumah sakit rujukan penyakit corona di Indonesia, perlu kami klarifikasi bahwa saat ini yang menjadi rujukan covid-19 di Sulsel hanya RS Wahidin Sudiro Husodo. Hal ini sudah dikonfirmasi oleh kepala Dinas Kesehatan Sinjai di Dinas Kesehatan provinsi," ujar dr Dedeth, sapaan akrab Kadis Kesehatan Sinjai.
Pihaknya pun membantah jika RSUD Sinjai jadi rujukan pasien Corona. Kepala Dinas Kominfo dan Persandian, Irwan Suaib menerankan hal yang sama. Masyarakat diharap tidak perlu khawatir. Yang terpenting, mengetahui gejala dan pencegahannya.
Namun, kata Irwan, RS Sinjai tetap melakukan penanganan dini jika dikemudian hari ada warganya yang Suspect Corona. Lalu dirujuk ke Rumah Sakit Wahidin Makassar yang telah memiliki fasilitas lebuh lengkap.