Sabtu, 29 Februari 2020 17:35
Ilustrasi.
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI), Hermawan Saputra, curina sudah ada virus corona di Indonesia. Namun, belum dilaporkan orang yang terinfeksi virus corona.

 

Data pemerintah pun menyatakan belum ditemukan virus corona di Indonesia. Itu salah satu analisis dari tiga analisis alasan virus corona belum ditemukan. 

"Apakah ini kita menyebutnya under reporting, sesuatu yang tidak terlaporkan. Jadi banyak hal juga. Ini masih praduga, ini boleh jadi," kata Hermawan dala diskusi 'Mengukur Efek Virus Corona: Siapakah kita?' di Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (29/2/2020).

Teori selanjutnya, mengenai detection failed atau kegagalan pemerintah mendeteksi virus corona covid-19 kepada warganya secara keseluruhan.

 

"Terakhir teori ketiga, apakah ada missmatch atau tidak matching antara standar WHO dengan program yang kita kembangkan di Indonesia," tutur Hermawan.

Mismatch yang dimaksud Hermawan, memang pemerintah Indonesia sangat mengawasi penyabaran virus corona atau covid-19, jangan sampai masuk ke Indonesia. 

Namun, apakah memang Indonesia sudah memakai standar khusus dalam penanganan virus corona yang dianjurkan WHO.

Hermawan di sisi lain mengakui dari data yang dimilikinya, Indonesia negara Asia Tenggara yang masih bebas dari virus corona atau covid-19. Namun, pemerintah jangan puas mengenai penanganan yang dilakukan sekarang.

"Contoh di Malayasia, berdasarkan data 27 Februari kemarin itu 22 kasus sudah ditemukan, Australia 22 kasus, Singapura 92 kasus, Thailand 30-an lebih, Filipina sekitar 4, Vietnam sudah lebih banyak dan seterusnya," ungkap Hermawan.

Sumber: Suara.com

TAG

BERITA TERKAIT