RAKYATKU.COM - Tidak ada indikasi bahwa ada kasus coronavirus baru di Korea Utara. Hal itu diungkapkan seorang pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Meskipun laporan media Korea Selatan menunjukkan wabah telah menyebar ke negara yang terisolasi, dikutip dari Asia One, Sabtu (22/2/2020).
"Saat ini tidak ada sinyal, tidak ada indikasi kita berurusan dengan Covid-19 di sana," ujar Dr Mike Ryan, kepala program darurat WHO, mengatakan pada konferensi pers di Jenewa.
Covid-19 adalah nama penyakit yang disebabkan oleh coronavirus baru.
Pejabat WHO tidak punya alasan untuk percaya bahwa ada masalah khusus yang terjadi di Korea Utara. Dan akan memberi lebih banyak otoritas di Korea Utara persediaan perbekalan untuk melakukan tes diagnostik, kata Dr Ryan.
Beberapa media Korea Selatan melaporkan beberapa kasus dan kemungkinan kematian akibat virus di Korea Utara, tetapi belum ada verifikasi independen.
Pada hari Selasa, Rodong Sinmun, surat kabar resmi partai yang berkuasa di Korea Utara, mengutip seorang pejabat kesehatan masyarakat yang menyatakan kembali negara itu "sejauh ini tidak ada kasus virus korona baru".
Wabah penyakit itu - yang telah menewaskan lebih dari 2.000 orang di negara tetangga China - dapat menghancurkan sistem kesehatan yang kekurangan sumber daya di Korea Utara, kata para ahli.