Jumat, 14 Februari 2020 21:07
Ismail Bachtiar
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Jatuhnya truk pengangkut pupuk di Jembatan Bojo Barru bikin was-was. Ada kekhawatiran kualitas jembatan lama di seluruh Sulsel.

 

Secara kasat mata, Jembatan Bojo di Barru tampak baik-baik saja. Masih kuat. Tiba-tiba lantainya jebol. Truk yang sedang melintas terperosok ke sungai Kamis malam (13/2/2020).

Belakangan diketahui bahwa jembatan itu dibangun tahun 1990-an. Artinya berusia sekitar 30 tahun atau kurang dari itu. Lantas, bagaimana dengan jembatan lainnya di Sulsel?

"Sebaiknya dilakukan check and recheck semua jembatan yang ada di Sulawesi Selatan. Terutama jembatan yang sudah cukup lama," harap Ismail Bachtiar, Jumat (14/2/2029).

 

Ismail adalah anggota DPRD Sulsel dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (FPKS). Menurut dia, insiden itu hendaknya membuka mata kita semua. Ternyata ada jembatan yang sudah rapuh.

Selain meminta pihak terkait memeriksa kembali jembatan di seluruh Sulsel, dia juga punya permintaan kepada Dinas Perhubungan. Jangan lagi ada truk yang melebihi tonase yang diizinkan.

"Mobil tersebut sepertinya kelebihan muatan. Ini persepsi saya saja tapi faktanya memang sering kami menjumpai mobil melebihi kapasitas dan terkesan dibiarkan," tambah legislator PKS tersebut. 

TAG

BERITA TERKAIT