Jumat, 14 Februari 2020 15:15
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Pemerintah Amerika Serikat telah mencatat jika Januari 2020 ada bulan terpanas Bumi. Suhu rata-rata daratan dan permukaan laut global adalah 1,14C, di atas suhu rata-rata Januari untuk abad ke-20, kata Administrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (NOAA).

 

Di beberapa bagian Rusia, Skandinavia, dan Kanada bagian timur, suhu melebihi rata-rata 5C, dikutip dari Evening Standard, Jumat (14/2/2020).

Suhu yang lebih hangat berarti salju dan es yang mencair. Tingkat es laut Kutub Utara adalah 5,3 persen di bawah rata-rata dari 1981-2010, dan es laut Antartika 9,8 persen di bawah rata-rata.

Menurut NOAA, itu mengalahkan rekor untuk Januari terpanas sebelumnya, yang ditetapkan pada tahun 2016. 

 

Ia menambahkan bahwa empat Januari terpanas pada catatan telah terjadi sejak 2016, sedangkan 10 Januari terpanas telah terjadi sejak 2002.

Januari terpanas setelah tahun terpanas kedua dalam catatan "adalah salah satu indikasi bahwa segala sesuatu memanas secara dramatis", kata ilmuwan iklim University of Illinois, Don Wuebbles.

Para ilmuwan mulai mencatat suhu pada tahun 1880.

TAG

BERITA TERKAIT