Jumat, 07 Februari 2020 17:53
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Jumlah warga Palestina yang terbunuh oleh tembakan Israel selama 24 jam terakhir telah meningkat menjadi empat orang. Belasan orang lainnya terluka di tengah meningkatnya ketegangan di wilayah terpisah Tepi Barat yang diduduki.

 

Pasukan Israel pada hari Kamis menembak dan membunuh  dua warga Palestina selama demonstrasi di Jenin menentang pembongkaran sebuah rumah, dikutip dari Aljazeera, Jumat (7/2/2020). 

Salah satu dari mereka yang tewas diketahui sebagai siswa 19 tahun Yazan Abu Tabekh. Yang kedua diidentifikasi sebagai polisi Palestina Tareq Badwan. 

Militer Israel mengatakan serangan itu untuk menghancurkan rumah Ahmad Qanba, seorang Palestina yang dituduh membantu sel Hamas di Tepi Barat. 

 

Bentrokan besar pecah dengan pemuda Palestina melemparkan batu ke pasukan Israel, kata saksi mata. Militer mengatakan pasukannya telah "mengidentifikasi sejumlah teroris bersenjata yang melemparkan alat peledak dan menembak ke arah mereka. Pasukan menanggapi dengan cara penyebaran kerusuhan".

Namun, Gubernur Jenin Akram Rajoub mengatakan petugas polisi yang terbunuh itu berdiri di luar kantor polisi terdekat ketika dia ditembak. 

TAG

BERITA TERKAIT