RAKYATKU.COM, MEXICO CITY – Pembalap Formula E (FE), Ma Qing Hua, harus menjalani karantina selama 14 hari jelang pekan balapan di Mexico City, Meksiko.
Itu sebagai langkah pencegahan terhadap penyebaran virus Korona yang tengah menyita perhatian dunia.
Tim balap NIO Formula E mengonfirmasi Qing Hua menjalani karantina di Meksiko. Dia tiba di negara tersebut pada 2 Februari 2020. Dia langsung dikarantina sebelum pekan balapan pada 14-15 Februari mendatang.
Sebagai tim yang bermarkas di China, NIO dan stafnya langsung pulang ke China untuk merayakan Tahun Baru Imlek pada 25 Januari 2020.
Akan tetapip, staf yang berkewarganegaraan China tidak bepergian untuk FE GP Meksiko 2020 karena larangan dari pemerintah pusat untuk keluar negeri.
Tim yang bermarkas di Shanghai itu memastikan semua stafnya yang berada di kantor pusat dalam keadaan baik dan sehat.
Walau absen di GP Meksiko, mereka tetap mempersiapkan diri untuk menyambut seri-seri berikutnya seperti biasa.
NIO juga tidak masalah balapan kandang mereka di Sanya ditunda karena adanya kekhawatiran mengenai penyebaran virus Korona.
Mereka tetap akan menyambut baik penyelenggaraan FE GP Sanya 2020 setelah mendapatkan jadwal yang baru.
“Kami tidak sabar untuk menyambut GP Sanya ke kalender balap Formula E setelah situasinya membaik. Kami juga berharap dapat mendukung China dalam perjuangan melawan wabah ini dengan performa yang hebat di lintasan balap,” bunyi pernyataan resmi NIO Formula E Team, dikutip Crash, Rabu (5/2/2020).