Rabu, 05 Februari 2020 12:03
Pria itu mengambil selfie setelah pengumumannya (Gambar: LightRocket via Getty Images)
Editor : Fathul Khair Akmal

RAKYATKU.COM - Sebuah penerbangan yang membawa banyak wisatawan, menuju Jamaika, mengalami perjalanan yang pendek. Seorang pria mengumumkan, dia baru saja kembali dari Cina dan membawa virus corona.

 

Penerbangan WS 2702 dari Bandara Internasional Pearson di Toronto, baru saja melewati Florida, ketika pria itu berdiri di kursinya dan membuat pengumuman yang mengejutkan. Penumpang dan kru dibuat khawatir.

Julie-Anne Broderick, yang sedang dalam penerbangan bersama keluarganya, mengatakan kepada CBC News, mereka sangat prihatin.

"Kami baru saja tiba di Florida dan tiba-tiba kami merasa pesawat melakukan belokan yang cukup dramatis," katanya dilansir dari dailystar.

 

Dia melanjutkan: "Kami tiba-tiba terbang ke arah yang berlawanan dan dikatakan tujuan akhir kami adalah kembali ke Toronto. Jadi kami sangat bingung dan khawatir."

Pria itu dilaporkan mengambil foto selfie setelah membuat pernyataan kejutan.

"Para pramugari datang, memberinya topeng dan sarung tangan dan hanya mengatakan kepadanya bahwa dia harus pindah ke bagian belakang pesawat," katanya.

Dia berkata: "Saya kira orang ini berpikir itu adalah lelucon lucu tapi itu benar-benar aneh. Kami semua sangat frustrasi, hanya menempatkan 240 orang ... itu sangat egois. Kami telah kehilangan satu hari liburan kami."

Penerbangan WestJet Airlines mengumumkan keadaan darurat dalam penerbangan dan kembali ke Kanada.

Pesawat itu mendarat sekitar pukul 14:10 waktu setempat dan lelaki itu, yang berusia 29 tahun dari Thornhill, diperiksa oleh petugas medis sebelum ditangkap.

"Seorang laki-laki menyebabkan gangguan pada penerbangan, mengatakan dia telah ke China dan memiliki virus korona," kata Sarah Patten, juru bicara polisi di kota Peel, dekat bandara internasional Pearson, Toronto.

TAG

BERITA TERKAIT