RAKYATKU.COM - Seorang mahasiswa Iran yang kuliah di Boston ditolak masuk ke AS.
Shahab Dehghani adalah mahasiswa di Northeastern University. Pria berusia 24 tahun itu tiba di Boston dengan visa pelajar yang valid. Tapi dia ditahan oleh Bea Cukai dan Patroli Perbatasan AS di Bandara Internasional Logan.
Pejabat bea cukai kemudian memerintahkan agar Dehghani kembali ke negaranya melalui penerbangan berikutnya yang tersedia.
Pengacaranya mengatakan bahwa dia telah kuliah di University of Massachusetts Boston sebelum pindah ke Northeastern.
Dia telah menjalani hampir satu tahun peninjauan visa dan berencana untuk kembali ke Iran ketika dia menyelesaikan studinya.
"Dia tentu saja kesal," kata Heather Yountz, seorang pengacara yang terlibat dalam kasus Dehghani. “Dia sudah menjadi mahasiswa di sini di Massachusetts selama dua tahun. Hidupnya sekarang telah berbalik."
Ketika dia berada di bandara pada hari Senin, pengacara Dehghani mengajukan gugatan darurat. Mereka berusaha untuk menunda pemulangannya, dan itu disetujui oleh hakim federal, sambil menunggu sidang pengadilan Selasa.
Namun Dehghani akhirnya terbang meninggalkan AS pada malam Selasa. Karena itu, hakim menolak kasusnya.
Northeastern University mengatakan telah menghubungi pejabat federal untuk mencoba mengembalikan Dehghani ke Boston.
Sejak Agustus, setidaknya 10 mahasiswa telah dikirim kembali ke Iran setibanya di bandara AS.