Selasa, 21 Januari 2020 18:03
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Pejabat kesehatan senior di China sedang menyelidiki wabah pneumonia yang berasal dari coronavirus baru. Mereka mengatakan penyakit ini dapat menyebar dari orang ke orang. 

 

Tetapi dapat dihentikan dengan peningkatan kewaspadaan. Karena pihak berwenang mengkonfirmasi kematian keempat dari infeksi, dikutip dari Aljazeera, Selasa (21/1/2020).

Zhong Nanshan, ketua Komisi Kesehatan Nasional mengatakan, tidak ada bahaya terulangnya epidemi Pernafasan Akut Parah (SARS) tahun 2002 yang menewaskan hampir 800 orang di seluruh dunia. Selama tindakan pencegahan diambil.

"Hanya butuh dua minggu untuk mengidentifikasi virus corona baru," kata kantor berita Xinhua mengutip Zhong, Senin malam.

 

Sebelumnya, Zhong mengakui pasien mungkin telah tertular virus baru tanpa mengunjungi kota pusat Wuhan di mana infeksi diperkirakan berasal dari pasar makanan laut.

"Saat ini, dapat dikatakan itu adalah afirmatif bahwa ada fenomena penularan dari manusia ke manusia," katanya dalam sebuah wawancara dengan penyiar negara CCTV.

Orang keempat meninggal pada 19 Januari, Komisi Kesehatan Kota Wuhan mengatakan pada hari Selasa. Pria berusia 89 tahun itu, yang memiliki penyakit kesehatan mendasar termasuk penyakit jantung koroner, mengalami gejala pada 13 Januari dan dirawat di rumah sakit lima hari kemudian, tambahnya.

TAG

BERITA TERKAIT