Selasa, 21 Januari 2020 17:31
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Lima pengunjuk rasa tewas pada hari Senin di tiga kota di Irak. Insiden itu terjadi ketika para demonstran mendesak pemerintah untuk melaksanakan reformasi.

 

Dua pengunjuk rasa tewas oleh amunisi langsung di ibu kota Baghdad. Dua lainnya tewas di kota Baqubah di timur laut dan satu lagi tewas di kota Karbala di Afghanistan selatan, dikutip dari Aljazeera, Selasa (21/1/2020).

Pemerintah Irak tidak mengkonfirmasi kematian tersebut. Osama Bin Javaid dari Al Jazeera, melaporkan dari demonstrasi Baghdad, mengatakan para aktivis mengambil video yang memperlihatkan para pemrotes yang terluka parah dibawa pergi setelah bentrokan sengit.  

Kekerasan itu terjadi ketika pasukan keamanan berusaha membersihkan jalan-jalan di ibukota Irak setelah ratusan pemrotes turun ke jalan untuk mengekspresikan kemarahan mereka pada langkah lambat reformasi pemerintah yang diperangi.

 

Demonstran seminggu yang lalu memberi pemerintah sampai Senin untuk menindaklanjuti tuntutan mereka, termasuk mengadakan jajak pendapat berdasarkan undang-undang pemilu yang baru, penunjukan perdana menteri independen dan penuntutan pejabat yang diduga melakukan korupsi.

TAG

BERITA TERKAIT