Senin, 20 Januari 2020 18:22
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Pasukan Amerika Serikat di Jerman bakal menghadapi serangan teror dalam waktu dekat ini. Serangan itu akan dilancarkan seorang ekstrimis jihad dari Yordania.

 

Peringatan itu disampaikan Brigade Intelijen Militer ke-66. Mereka menerima informasi pihak ketiga tentang kemungkinan serangan yang direncanakan terhadap tentara Amerika, dikutip dari The Sun, Selasa (20/1/2020).

Memo itu menyebutkan, serangan yang akan terjadi terhadap salah satu pasukan di Tower Barracks di Grafenwoehr, Jerman timur. Atau Tower Barracks di Dulmen, Jerman barat laut.

AS telah menempatkan pasukan di negara itu sejak akhir Perang Dunia II pada tahun 1945.

 

Dalam laporan itu, serangan yang diduga sedang direncanakan oleh ekstrimis Yordania yang saat ini berada di Jerman dekat pangkalan militer yang tidak dikenal.

"Orang Yordania yang tidak dikenal itu digambarkan sebagai loyalis kepada raja Yordania dan baru-baru ini menganjurkan pembunuhan tentara AS di Jerman."

Istilah kinglet adalah istilah yang menghina Raja Yordania Abdullah II.

Tentara AS Eropa mengatakan kepada Newsweek bahwa ancaman potensial telah diidentifikasi dan diselidiki semalam.

TAG

BERITA TERKAIT