Minggu, 19 Januari 2020 02:00
Khagendra Thapa Magar semasa hidup. (Foto: Guinness World Records)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Pria terpendek di dunia yang bisa berjalan, tercatat dalam Guinness World Records (GWR), telah meninggal dunia. Di sebuah rumah sakit di Nepal pada usia 27 tahun.

 

Khagendra Thapa Magar, warga distrik Baglung di Nepal, tingginya 67,08 cm.

Saudara lelakinya mengatakan kepada kantor berita AFP, dia wafat pada Jumat (17/1/2020) waktu setempat usai menderita pneumonia.

Guinness World Records, yang telah memberikan penghormatan kepada Magar, mengatakan dia "tidak menjadikan ukuran badannya yang kecil sebagai penghalang untuk melakukan hal terbaik selama hidupnya".

 

Magar diakui sebagai pria terkecil di dunia pada ulang tahunnya ke-18 pada 2010, dalam sebuah upacara yang dihadiri para pejabat tinggi Nepal dan perwakilan lembaga internasional.

"Saya tidak menganggap diri saya pria kecil. Saya pria besar. Saya berharap gelar ini memungkinkan saya untuk membuktikannya dan mendapatkan rumah yang layak untuk saya dan keluarga," katanya saat itu.

GWR memiliki dua kategori untuk orang yang berperawakan pendek - yang bisa berjalan dan yang sebaliknya.

Seorang warga Filipina, Junrey Balawing, yang tidak bisa berjalan atau berdiri tanpa bantuan, merupakan pria terpendek di dunia untuk kategori tidak bisa berjalan - tingginya 59,93cm.

Magar sempat kehilangan predikat sebagai orang terpendek di dunia setelah warga Nepal lainnya, Nepal Chandra Bahadur Dangi, yang berukuran 54,6 cm, menggantikannya.

Namun, dia meraih kembali gelarnya setelah kematian Dangi pada 2015.

Setelah Megar meninggal, rekor pria terpendek yang mampu berjalan kini disandang pria asal Kolombia, Edward Hernandez, yang tingginya 70,21 cm.

Sumber: BBC Indonesia

TAG

BERITA TERKAIT