Jumat, 17 Januari 2020 16:18
Suasana pelatihan bantuan hidup dasar bagi driver ojek online dan mahasiswa di Fakultas Kedokteran Unismuh, Jumat (17/1/2020).
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Driver ojek online sudah memudahkan banyak orang. Ke mana-mana kini lebih mudah. Kini, peran mereka untuk kemanusiaan bakal bertambah.

 

Bertempat di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, mereka mengikuti rangkaian Emergency Fest. Berlangsung tiga hari, 17-19 Januari 2020.

Khusus hari ini, Jumat (17/1/2020), para driver ojek online tersebut mengikuti latihan Bantuan Hidup Dasar (BHD).

Kegiatan ini digelar Fakultas Kedokteran Unismuh bekerja sama Komunitas Relawan Emergensi Kesehatan Indonesia (KREKI).

 

Driver ojek online yang tersebar luas di berbagai wilayah dipandang sebagai aset penting. Mereka dapat memberikan bantuan pertama pada masyarakat ketika dibutuhkan.

Pelatihan itu dihadiri Ketua KREKI Pusat, Dr dr Supriyantoro SpP MARS. Juga Ketua KREKI Sulawesi Selatan, dr Abdul Azis SpU. Acara dibuka Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar, Prof Dr H Abd Rahman Rahim, SE MM.

Acara diawali dengan penandatanganan MoU antara FK Unismuh dan KREKI. Dilanjutkan sambutan dari Dekan FK Unismuh Makassar, dr Mahmud Ghaznawie.

Mahmud berharap, kegiatan ini dapat berjalan lancar dan driver ojek online dapat mengetahui tentang cara melakukan pertolongan pertama pada kasus emergensi yang mereka temukan di lapangan.

Sementara dr Abdul Azis membawakan materi resusitasi jantung paru (RJP). Para driver ojek dilatih menolong orang yang mengalami henti jantung.

Wakil Dekan III Fakultas Kedokteran Unismuh, dr Irwan Ashari mengatakan, pelatihan bantuan hidup dasar ini dihadiri beberapa komunitas. Selain ojek online, juga mahasiswa. Total peserta mencapai 244 orang.

TAG

BERITA TERKAIT