RAKYATKU.COM, MOSKOW - Konflik regional di Timur Tengah dapat berubah menjadi perang global, kata Presiden Rusia Vladimir Putin.
Berbicara kepada Majelis Federal Rusia di Moskow pada hari Rabu (15/01/2020), Putin mengatakan bahwa ada kebutuhan untuk mmelakukan "pembicaraan serius" tentang keamanan dan stabilitas internasional.
"Konflik regional dapat dengan cepat berubah menjadi ancaman bagi keamanan internasional," katanya. Ada kebutuhan serius untuk pembicaraan tentang stabilitas dan keamanan tatanan dunia."
Dia menunjuk lima negara nuklir, yang menurutnya memiliki "tanggung jawab" dala mencegah timbulnya perang.
"Kelima negara harus menghilangkan alasan yang dapat menyebabkan perang," katanya.
Dia menekankan bahwa Rusia merasa aman saat ini, karena memiliki senjata terbaru yang tidak dimiliki negara lain.
Namun begitu, kata Putin, Rusia tetap terbuka untuk bekerja sama dengan semua mitra yang tertarik, yang tidak mengancam siapa pun.