Rabu, 15 Januari 2020 18:44
Presiden Iran Hassan Rouhani
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM, TEHERAN - Presiden Iran telah memperingatkan bahwa pasukan Eropa bisa berada dalam bahaya di Timur Tengah.

 

Hassan Rouhani mengeluarkan ancaman tersebut setelah Inggris, Prancis dan Jerman meningkatkan tekanan pada Teheran atas kesepakatan nuklir 2015.

"Hari ini, tentara Amerika dalam bahaya, besok tentara Eropa bisa dalam bahaya," kata Rouhani.

Pemerintah AS secara sepihak menarik diri dari kesepakatan tersebut pada Mei 2018, dan ketegangan meningkat antara kedua negara sejak saat itu.

 

Sementara itu, Eropa dan Iran sama-sama mengatakan mereka ingin menyelamatkan kesepakatan itu. Tapi Teheran mulai mengabaikan batasan nuklirnya sejak penarikan AS.

Bahkan, Teheran mengakui awal bulan ini bahwa mereka tidak akan lagi patuh kepada keterbatasan kapasitas pengayaan nuklir.

Akhirnya pada hari Selasa, Inggris, Prancis dan Jerman mengaktifkan mekanisme perselisihan dalam perjanjian tersebut, yang pada akhirnya dapat menyebabkan penerapan kembali sanksi PBB. 

TAG

BERITA TERKAIT