RAKYATKU.COM - Begal payudara ditangkap Unit PPA Polrestabes Surabaya, beberapa waktu lalu. Pelaku bernama Sigit Saputra (28) warga Jalan Dinoyo, Surabaya.
Semua aksi dia lakukan di halte bus Jalan Basuki Rahmat. Begal payudara itu dilakukan dalam kurun waktu dua hari. Namun, pada hari terakhir, pelaku tertangkap setelah dikejar kekasih korban bersama warga dan polisi.
"Di hari sebelumnya, pelaku melakukan hal yang sama pada dua korban. Di hari selanjutnya ada tiga korban. Jadi ada lima korban dan yang laporan adalah korban yang terakhir," kata Kanit PPA Polrestabes Surabaya AKP Ruth Yeni, dikutip Detik.com, Sabtu (11/1/2020).
Sigit mengaku, aksi tak senonoh itu dia lakukan hanya sekadar iseng. Dia mengaku terpengaruh hawa dingin Surabaya ketiga gerimis menyiram.
"Saat itu gerimis sekitar jam tujuh malam. Lalu iseng-iseng saya pegang. Hari pertama saya melakukan dua kali, hari Kamis. Terus yang kedua tiga kali. Terus korban yang terakhir lapor," kata Sigit.
Aksi cabul itu dia lakukan dalam keadaan sadar. Meski dibarengi perasaan deg-degan, dia tak kuasa menahan nafsu untuk melakukan pelecehan. "Terpengaruh cuaca dingin. Saat itu sadar. Puas," tambah Sigit.
Dalam catatan kepolisian, pelaku merupakan seorang residivis kasus narkoba di Madiun pada 2010.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 289 KUHP dan atau 281 KUHP tentang tindak pidana kejahatan terhadap kesopanan dan kesusilaan dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.