Foto: FARS
RAKYATKU.COM - Harga minyak naik tajam setelah Pentagon mengatakan bahwa Iran meluncurkan lebih dari selusin rudal balistik di pangkalannya di Irak.
Minyak mentah AS melonjak 4,42% menjadi $65,47 per barel pada Selasa malam (waktu setempat).
Lonjakan harga minyak dapat memberikan pukulan bagi ekonomi dunia, yang sudah berjuang dari aktivitas manufaktur yang lemah.
Padahal, harga minyak mentah sempat turun awal pekan ini di tengah harapan bahwa pasokan energi tidak akan terpengaruh oleh ketegangan.
Secara signifikan, serangan rudal diklaim oleh Iran sendiri, bukan salah satu dari berbagai kelompok proksi di wilayah tersebut.