RAKYATKU.COM,SIDRAP - Arena judi sabung ayam yang berlokasi di Desa Mario, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan menjadi perhatian.
Pasalnya saat digerebek aparat gabungan TNI-Polri, Minggu sore (29/12/2019), massa yang berjumlah sekira 300 orang memukul mundur aparat menggunakan batu dan parang.
Aktivitas judi sabung ayam di lokasi tersebut diketahui telah berlangsung cukup lama. Setiap Sabtu dan Minggu, lalu lalang kendaraan di daerah yang cukup terpencil ini.
Bahkan jejeran mobil mewah parkir di sepanjang lokasi. Tidak mengherankan lantaran pelaku judi sabung ayam di daerah tersebut berasal tidak hanya dari Sulsel. Ada yang berasal dari Kendari, Mamuju, hingga Kalimantan.
Dari penelusuran Rakyatku.com, pemilik arena sabung ayam ini diduga berinisial AT dan MR. Keduanya pesohor di Kabupaten Sidrap.
"Orang kuat mereka kalau di sini," ujar sumber yang meminta namanya dirahasiakan.
Sayangnya saat dilakukan penertiban untuk kedua kali selang dua jam setelah penertiban pertama, semua pelaku sudah meninggalkan lokasi.
"Belum dapat diproses karena belum ada BB (barang bukti) yang diamankan seperti ayam, uang, dan lain-lain. Mereka bubar sebelum petugas datang," terang Kapolres Sidrap, AKBP Budi Wahyono.