RAKYATKU.COM,BARRU - Bupati Barru, Suardi Saleh kesal setelah melakukan inspeksi mendadak di Rumah Sakit Umum Daerah Barru, Jumat (20/12/2019).
Penyebabnya, sejumlah fasilitas di rumah sakit ia temukan tidak diperhatikan dengan baik. Sidak ini juga dilakukan menyusul adanya keluhan masyarakat di sosial media.
Saat sidak, bupati didampingi penjabat Sekda Barru, Abustan dan pimpinan rumah sakit. Mereka menyusuri WC atau toilet setiap ruangan.
Salah satu perhatian bupati tertuju di ruang UGD. Ia menemukan tidak adanya bola lampu. Toilet itu dibiarkan gelap tanpa penerangan. Ia meminta segera hal itu tangani.
Bupati juga sempat ke ruang VIP. Di situ ia mengecek air di toilet, tirai, dan bantal tiap kamar.
Bupati bilang ternyata keluhan masyarakat itu benar adanya. Dia melihat sendiri kenyataannya. Rupanya banyak hal-hal kecil yang tidak diperhatikan oleh rumah sakit.
Padahal, kata dia, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Barru sudah sistem Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Artinya, negara memperkenankan rumah sakit menggunakan pola keuangannya.
"Tidak ada alasan pihak rumah sakit tidak memperhatikan hal-hal kecil seperti itu (bola lampu tidak ada). Di sini sudah BLUD. Tinggal kepedulian Anda semua," kata Suardi Saleh di hadapan pihak rumah sakit.
Sejak masa kepemimpinan Suardi Saleh, RSUD Barru memang kerap jadi sasaran sidak. Menyusul banyaknya laporan keluhan warga soal kualitas pelayanan.
Suardi Saleh menengaskan akan mengevaluasi semua persoalan yang terjadi di RSUD Barru. Kepada wartawan, ia mengisyaratkan adanya perubahan di tubuh manajemen RSUD Barru.
"Kita lihat nanti perkembangannya. Akan ada tindakan tegas. Yang pasti ada pergantian di rumah sakit," tegasnya.