RAKYATKU.COM - Mulut Habib Husein Alatas tampak berkomat kamit. Suaranya tidak terlalu jelas. Pada saat bersamaan, tangannya menepuk-nepuk bahu pasiennya.
Tidak lama kemudian, pasien wanita itu tertidur. Kesempatan itu dimanfaatkan Habib Husein Alatas melakukan aksi cabul. Dia melakukannya atas nama pengobatan.
"Modusnya mengobati segala macam penyakit," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Jumat (20/12/2019).
"Tapi para saat melakukan pencabulan tersebut korban tiba-tiba terbangun dan mengetahui ada kejanggalan di sesuatu dari bagian tubuh diri korban," lanjut Yusri.
Cara Menghipnotis Orang Lain
Praktisi hipnosis, Firman Pratama membuka sedikit rahasia mempengaruhi orang. Founder Alpha Mind Control (AMC) ini menerbitkan buku berjudul, "Alpha Telepathy; Metode Komunikasi Non Verbal Pertama dan Satu-satunya di Indonesia".
Buku ini membahas tuntas ilmu telepati sebagai satu-satunya teknik untuk mempengaruhi orang lain tanpa dia sadari. Ilmu ini banyak digunakan pesulap dan siapa saja dalam bernegoisasi dan berinteraksi dengan banyak orang.
Dia mencontohkan praktik yang dilakukan dukun. Ketika seseorang datang ke dukun, maka dukun langsung melakukan praktik penyembuhan kepada orang tersebut.
Pasien diminta duduk, disuruh memejamkan mata. Disuruh apapun, biasanya pasien menurut. Tidak jarang sampai ke tahap pelecehan seksual, seperti yang dilakukan Habib Husein Alatas.
Dokter juga bisa melakukan hal serupa. Begitu pula bos kepada bawahannya.
"Hindari mengatakan kalau Anda mau menghipnotis, tetapi ganti dengan mau mengobati, atau mau membantu hehe," katanya.
"Para dukun, ustaz di acara istighasah, pendeta di gereja dan spiritual lainnya yang membuat jemaahnya menangis, jemaahnya lega, pasiennya rilek. Semua itu adalah proses hipnotis, dimana mempengaruhi seseorang secara langsung," urainya.
Tapi, siapa pun yang memiliki ilmu ini, silakan dimanfaatkan ke arah yang positif. Bukan untuk kejahatan. Semua itu dipertanggungjawabkan di hari kemudian.