Kamis, 19 Desember 2019 07:30
Sekum MUI Sulsel, Prof Dr Galib Mattola.
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Sulawesi Selatan akan melakukan studi banding ke MUI Jawa Timur dan MUI Sulawesi Utara. 

 

"Studi banding insya Allah dilaksanakan 20-22 Desember 2019," jelas Sekretaris Umum MUI Sulsel, Prof Dr HM Galib Mattola, MA, Rabu malam (18/12/2019).

Studi banding ke MUI Jatim dimaksudkan untuk memperoleh informasi tentang pengelolaan administrasi keuangan. MUI Jatim adalah MUI Provinsi dengan tata kelola administrasi dan keuangan terbaik.

"MUI Jatim juga memiliki Pusat Inkubasi Bisnis Syariah yang sangat maju. MUI Sulsel yang baru mulai membentuk Pusat Inkubasi Bisnis Syariah, ingin menimba pengalaman dari kesuksesan MUI Jatim," kata direktur Pascasarjana UIN Alauddin ini.

 

Berkaitan dengan upaya menimba pengalaman maksimal dalam pengembangan Pusat Inkubasi Bisnis Syariah itu, selain akan melakukan dialog dengan para pengurus MUI Jatim, rombongan MUI Sulsel juga akan melihat langsung Pusat Pengembangan Inkubasi Bisnis milik MUI Jatim di Probolinggo.

Sedangkan studi banding ke MUI Sulawesi Utara dimaksudkan untuk memperoleh informasi tentang langkah-langkah dan strategi yang dilakukan MUI Sulut, sehingga mampu membangun sekretariat yang representatif.

Galib mengungkapkan, di Sulut hubungan MUI dengan pemerintah, dengan ormas Islam, serta dengan majelis agama dan forum kerukunan umat beragama, sangat baik.

"Jadi kita ingin melihat suasana kerukunan dan hubungan antarumat beragama, khususnya umat Islam dan umat Kristiani menyongsong Natal dan tahun baru 2020," tegas Galib.
 

TAG

BERITA TERKAIT