RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Menteri Pertanian RI, Syahrul Yasin Limpo punya agenda di Makassar. Mantan gubernur Sulsel dua periode ini dijadwalkan tiba di Kota Daeng, Sabtu malam (14/12/2019).
Komandan,--sapaan karib SYL--sebelumnya, berkunjung ke Kupang, Jumat sore (13/12/2019). Lalu, terbang ke Pulau Dewata, Bali. Selanjutnya, dari Denpasar, Bali, bertolak ke Makassar.
Kedatangan SYL di Makassar, dalam rangka Gerakan Agripreneur & Tiga Kali Ekspor. Kegiatan ini, dikemas dalam acara Tani on Stage (TOS). Ribuan warga akan meramaikan kegiatan ini.
Kepala Badan dan Pengembangan Pertanian, Dr Ir Fadjry Djufry MSi, membenarkan jadwal Sang Menteri. Acara itu, kata Fadjry, yang juga mantan dosen ini, digelar pada Minggu pagi (15/12/2019). Peserta, lanjut dia, ditargetkan lima ribu orang.
Sebelumnya, TOS akan digelar di Car Free Day (CFD) Boulevard, Panakkukang. Namun, pilihan jatuh di Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman. Itu, setelah pihak Kementan melakukan survei lokasi.
Kepastian lokasi kegiatan TOS itu juga dikuatkan dengan surat resmi Kementerian Pertanian RI yang ditujukan kepada gubernur Sulsel. Surat tertanggal 13 Desember yang ditandatangani Sekjen Momon Rusmono ini merujuk lokasi Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman, dengan jadwal acara tertanggal Minggu, 15 Desember.
Lalu, apa saja agendanya? Sejumlah acara telah disiapkan pihak Kementan. Mulai dari sepeda bersama Menteri Syahrul. Selanjutnya, senam. Juga, jalan sehat.
Selain itu, ada pameran komoditas ekspor. Edukasi agropolitan. Peluncuran mobil agro ekspor Karantina Makassar. Talkshow dan sejumlah kegiatan lainnya. Sebelumnya, juga diinfokan, ada KUR dan penyerahan bantuan lainnya. Panitia juga menyiapkan kaus seragam dan minuman bagi peserta.
Komitmen SYL memajukan pertanian, memang tak sekadar lips service. Indikator sederhana, jadwal Sang Menteri, begitu padat. Penanggalan merah, pun digunakan untuk berbagai kegiatan di instansi yang dinakhodainya. Tak ayal, berat badannya pun turun hampir 2 kg.
"Kalau sudah bekerja, terkadang saya lupa. Nanti gemetar badanku, eh, ternyata saya belum makan," ujar SYL kepada Rakyatku.com, belum lama ini, dengan gaya khasnya.
Dalam beberapa kunjungan sebelumnya, mantan bupati Gowa dua periode ini, juga telah menyampaikan komitmennya. Ya, komitmen untuk bekerja keras demi tugas dan amanah yang diberikan Sang Presiden.
Kepada keluarga. Juga, sahabat. Teman dekatnya. Bahkan, masyarakat luas. SYL yang kental dengan Bugis-Makassar itu, menegaskan, "Saya pertaruhkan jabatan ini. Saya tidak akan permalukanki' semua. Tabe...Doakan saya." (*)