Kamis, 12 Desember 2019 17:03
Pemerintah Kabupaten Jeneponto akan berupaya menjadi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) 2020. 
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Pemerintah Kabupaten Jeneponto akan berupaya menjadi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) 2020. 

 

Atas hal itu, melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda), dilaksanakan pertemuan penyusunan Rencana Aksi Daerah Kabupaten Layak Anak (RAD KLA).

Pertemuan tersebut berlangsung di ruang Tamarunang Bappeda Jeneponto, Jalan Lanto Daeng Pasewang, Kamis (12/12/2019).

Kegiatan tersebut dibuka oleh Sekretaris Bappeda Jeneponto, Nuzuluddin Ngallo dan diikuti 18 OPD Pemkab Jeneponto dan LSM Pattiro Jeka.

 

Dalam pertemuan itu, Bappeda Jeneponto melibatkan Kepala Seksi Perlindungan Khusus Anak dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Sulawesi Selatan, Nurseha, sebagai narasumber.

“Pertemuan penyusunan Rencana Aksi Daerah Kabupaten Layak Anak ini bertujuan untuk melakukan penyusunan matriks penilaian KLA dengan acuan Renstra masing-masing OPD Pemkab Jeneponto,” jelas Nuzuluddin Ngallo.

Sementara itu, Direktur Pattiro Jeka, Suryani Hajar, berharap Kabupaten Jeneponto dapat mengikuti penilaian KLA 2020.

“Untuk mewujudkan itu, OPD harus bersinergi dan berintegrasi dalam pengisian indikator penilaian KLA, tidak boleh lagi ada dinas yang tidak mau memberikan datanya karena ini akan mempengaruhi nilai akhir nanti,” kata Suryani Hajar.

Di akhir sesi kegiatan, semua peserta menginput Renstra dari masing-masing OPD dan memasukkan ke dalam matriks RAD KLA.

TAG

BERITA TERKAIT