Senin, 02 Desember 2019 08:31
Lil Wayne
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM - Rapper AS Lil Wayne marah-marah di Twitter dan menargetkan Arab Saudi. Dia diduga telah mengalami masalah terkait narkoba setelah konser di ibukota negara itu.

 

"Tidak akan pernah pergi ke Riyadh lagi," demikian katanya di Twitter, sesaat setelah tampil di sebuah konser di Diriyah Music Festival pada hari Sabtu.

Dia telah tampil sebagai salah satu headliner bersama dengan sesama rapper Tyga dan Future.

Postingan itu langsung menarik perhatian para penggemarnya, terutama karena di tweet sebelumnya dia menekankan betapa ia tidak sabar untuk melihat Riyadh.

 

Tweet itu muncul selama beberapa jam, namun rapper itu akhirnya menghapusnya, setelah menghadapi gelombang pertanyaan dan ejekan.

"Contoh yang baik tentang bagaimana uang mengubah perilaku! Di bawah ini adalah contoh yang baik dari 'sebelum dibayar' dan 'setelah dibayar'," komentar pengguna Twitter.

"Saya yakin mereka telah memberi tahu Anda, obat-obatan tidak diperbolehkan di sini," komentar yang lain, yang tampaknya warga Saudi.

Ada yang mengatakan: "Narkoba tidak diizinkan di Arab Saudi dan saya yakin orang-orang kami sudah memberi tahu Anda sebelumnya, dan Anda mengira kami sedang bercanda, maka diamlah dan kembali ke rumah Anda."

Ini adalah pertama kalinya Lil Wayne tampil di Arab Saudi, dan pengalaman itu tampaknya tidak terlalu menyenangkan baginya. 

Meskipun konser itu sendiri berjalan dengan baik, sang rapper dilaporkan memiliki masalah dengan hukum. Dikatakan bahwa Lil Wayne, manajernya - atau keduanya - ditahan sebentar karena kepemilikan narkoba.

Arab Saudi memang memiliki undang-undang narkoba yang sangat ketat. Penggunaan ganja secara pribadi dapat membuat seseorang masuk penjara selama beberapa bulan atau bahkan dihukum dengan cambuk. Sementara itu, transaksi narkoba dapat menyebabkan hukuman mati.

TAG

BERITA TERKAIT