Minggu, 01 Desember 2019 11:54
Editor : Alief Sappewali

RAKYATKU.COM - Starbucks akhirnya meminta maaf. Seorang barista di salah satu lokasi mereka di Oklahoma menulis "babi" pada cangkir kopi seorang polisi.

 

"Ini benar-benar tidak dapat diterima, dan kami sangat menyesal kepada polisi yang mengalami ini," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan. 

"Kami juga telah meminta maaf langsung kepadanya dan terhubung dengan kepala Departemen Kepolisian Kiefer juga, untuk mengungkapkan penyesalan kami," lanjutnya.

Kepala Kepolisian Kiefer, Johnny O'Mara sempat memperlihatkan foto cangkir yang menghina itu. Itu terjadi Kamis pagi di Glenpool, tepat di sebelah selatan Tulsa.

 

"Starbucks dan Departemen Kepolisian Kiefer berkomitmen untuk menggunakan insiden ini sebagai kesempatan untuk meningkatkan platform bersama kita untuk mempromosikan kesopanan yang lebih besar," tulis mereka pada 29 November.

O'Mara sendiri sangat jengkel atas peristiwa itu. Dia marah karena kerja keras polisi dalam menjaga keamanan seolah-olah tidak dihargai sama sekali.

"Masyarakat kita membutuhkan sentuhan kesopanan gaya lama yang dipulihkan. Mungkin kita bisa menggunakan kejadian buruk ini dan mengubahnya menjadi sesuatu yang lebih baik," katanya.

TAG

BERITA TERKAIT