RAKYATKU.COM - Choi Siwon telah menarik kemarahan dari para penggemarnya di China. Itu setelah penyanyi K-pop itu menyukai tweet terkait demonstrasi di Hong Kong.
Tweet itu diterbitkan outlet berita Korea, Chosun yang memiliki tautan ke sebuah wawancara dengan Chow Pak-kwan, pemrotes berusia 21 tahun yang ditembak dan terluka oleh seorang polisi lalu lintas pada 11 November.
Melihat itu, penggemar Choi mengambil screenshot dan membagikannya di situs media sosial Weibo.
Beberapa komentator menuduhnya mendukung kemerdekaan Hong Kong, dan fansnya menyerukan agar ia mengundurkan diri dari Super Junior.
Bahkan, para penggemar Super Junior menyatakan bahwa mereka akan memboikot partisipasi Choi dalam konser di Makau pada bulan Januari, serta kegiatan lainnya di China daratan.
Sebuah forum penggemar yang didedikasikan untuk Choi, yang memiliki lebih 90.000 pengikut juga telah mengumumkan keputusan mereka untuk tutup.
Dan untuk meredam kemarahan mereka, Shoi Siwon akhirnya meminta maaf kepada para penggemarnya di Weibo.
“Saya melihat apa yang terjadi di Twitter menyebabkan beberapa masalah. Mengenai tindakan saya, saya ingin menyampaikan harapan saya agar kekerasan dan kekacauan dapat berakhir dengan damai secepat mungkin,” katanya.
Dia menambahkan: "Karena perilaku ini menyebabkan banyak kontroversi dan telah membuat orang jijik dan kecewa, saya menyampaikan permintaan maaf yang paling tulus kepada semua orang."
Dia juga telah menarik like-nya di postingan Twitter itu.