RAKYATKU.COM, INGGRIS - Pria berusia 63 tahun itu sehat. Namun, dia mengalami kegagalan organ. Itu setelah dia dijilat oleh anjing peliharaannya.
Rupanya, pria asal Inggris itu, menghabiskan dua minggu di rumah sakit. Dia berusaha pulih dari beberapa kondisi, termasuk pneumonia, gangren dan demam 41 ° C.
Sebelum dirawat di rumah sakit, ia mengalami demam dan kesulitan bernapas. Masalah yang mendorongnya untuk mendapatkan bantuan medis.
Menurut Daily Mail, masalah medis ini disebabkan infeksi dari bakteri Capnocytophaga canimorsus. Bakteri ini biasanya ditularkan oleh gigitan. Bisa juga menyebar dari jilatan anjing.
Pria malang ini memang tak pernah digigit anjingnya. Namun, dia kerap dijilat anjing kesayangannya itu.
Hanya dalam empat hari, kondisinya semakin memburuk. Ruam muncul di wajahnya. Dia mengalami sakit saraf di kakinya. Kakek itu, juga dilaporkan mengalami sepsis parah ketika ia memulai perawatan medisnya.
Akhirnya, ginjal dan hatinya menutup. Darah mulai menggumpal di pembuluh darahnya. Itu menyebabkan kulitnya membusuk. Dia sempat kena serangan jantung. Dokter berhasil menyadarkannya.
Namun, kondisinya terus memburuk. Dia mengalami kegagalan banyak organ. Setelah 16 hari berjuang bertahan hidup di rumah sakit, dokter dan keluarganya memutuskan untuk menghentikan bantuan hidupnya. Dia meninggal.
Dokter yang memimpin tim medis untuk menangani kasus pria ini menyebutkan, pemilik hewan peliharaan harus memeriksakan secara medis, ketika mereka mengalami gejala mirip flu yang melebihi infeksi virus. Namun, bakteri ini jarang mempengaruhi orang sehat, karena rentan menyebabkan penyakit parah pada orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.