RAKYATKU.COM - Pihak berwenang di Malaysia telah memerintahkan agar kasus kematian model cantik Ivana Smit (18) dibuka kembali
Ivana Smit meninggal setelah jatuh 14 lantai dari sebuah apartemen mewah di ibukota Kuala Lumpur.
Tubuh telanjang remaja Belanda itu ditemukan tergeletak di kondominium lantai enam setelah dia menghabiskan malam dengan pasangan playboy.
Seorang koroner di Kuala Lumpur memutuskan hari ini bahwa kematian Ivana pada 7 Desember 2017, disebabkan oleh "orang yang dikenal atau tidak dikenal".
Hakim Collin Lawrence Sequerah membatalkan putusan koroner sebelumnya bahwa kematian Ivana adalah karena kesalahan penanganan.
Koroner mencapai putusannya setelah mengizinkan aplikasi oleh keluarga Ivana untuk meninjau putusan sebelumnya pada bulan Maret tahun ini.
"Koroner, dalam keputusannya setuju dengan temuan ahli patologi Belanda Dr Frank Van Der Goot bahwa Smit dan tuan rumahnya, pasangan Alex Johnson dan Luna Almaz, mungkin terlibat dalam perjuangan sebelum kematian," kata Hakim dilansir Dailystar, Sabtu (23/11/2019).
"Meskipun pengadilan setuju dengan saksi ahli, dia mengembalikan vonis salah paham. Ini tidak konsisten dengan temuannya sehubungan dengan bukti Dr Frank," tambah hakim.
Dia kemudian mengarahkan Jaksa Agung untuk memerintahkan polisi untuk menyelidiki penyebab kematian model tersebut.
Sepanjang pemeriksaan, terungkap remaja itu memiliki tanda-tanda cengkeraman lengan, trauma di bagian belakang kepala, dan DNA Johnson di bawah kukunya.
Ditentukan bahwa dia telah meninggal karena jatuh dari tempat yang tinggi. Sebuah post-mortem mengungkapkan bahwa dia telah minum sebelum kematiannya.
Johnson dan Almaz mengklaim mereka berhubungan seks dengan Smit sebelum kematiannya, tetapi menyatakan bahwa mereka tidak bersalah.
Mengakui mereka berpesta dengan model itu pada malam dia meninggal, mereka mengklaim bahwa dia telah meninggal karena "kecerobohan masa mudanya".
Mereka tidak bersaksi selama pemeriksaan.
Berbicara di luar pengadilan, pengacara keluarga Smit Sankara Nair mengatakan mereka senang dengan putusan itu.
"Saya harap polisi akan menyelidiki kematian Smit sebagai pembunuhan," tambahnya.
Juru bicara kepolisian Belanda, Gerald van Heerwaarde mengatakan mereka siap membantu pihak berwenang Malaysia dalam penyelidikan mereka.