Jumat, 22 November 2019 22:45
Suasana diskusi kepemimpinan di Warkop AA Bar Kopi, Jl Toddopuli Raya, Jumat, 22 November 2019.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Di Warkop AA Bar Kopi, Jalan Toddopuli Raya, sebuah meja kayu ditutupi kain. Di atasnya ada empat bosara (tempat kue). Suasananya sederhana. Sesuai tema diskusi Jumat malam, 22 November 2019, "Pemimpin Merakyat".

 

Di belakang meja itu, duduk tiga orang pria. Kapolda Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe duduk di tengah. Di sebelah kirinya, duduk Prof Dr dr Taruna Ikrar (pakar Neuroscience Leadership USA). Di sebelah kanan Kapolda, dr Wachyudi Muchsin memandu diskusi yang diberi nama Ngopi (Ngobrol Kepemimpinan) itu.

Dokter Koboi, sapaan akrab dr Wachyudi Muchsin, mengatakan, diskusi tersebut guna menumbuhkan jiwa kepimpinan kepada seluruh masyarakat Sulawesi Selatan, khususnya pada kalangan pemuda dan pemudi.

Pada kesempatan itu, Kapolda Sulsel Irjen Mas Guntur Laupe mengatakan, idealnya, pemimpin yang baik itu adalah yang merakyat. 

 

"Sehingga saya berharap, melalui diskusi ini bisa melahirkan ide dan gagasan perihal kepimpinan. Dalam hal ini, bersama-sama membawa Sulsel lebih baik ke depannya," tutur Irjen Mas Guntur Laupe.

Sementara itu, Pakar Neuroscience Leadership USA, Prof Dr Taruna Ikrar yang diketahui putra asli Sulsel yang berkiprah hingga kancah internasional dalam bidang kedokteran, menuturkan, diskusi seperti ini atau tepatnya bertukar pikiran, efektifnya memang dilaksanakan.

Apalagi katanya, saat ini berbagai macam tantangan kian mengadang. Baik masyarakat secara umum, dan khususnya bagi pimpinan.

"Sehingga yang tak kalah pentingnya diketahui, adalah metode konteks aplikasi neuroscience terapan. Yang salah satu maksudnya, yakni tentang pemahaman tentang kepemimpinan," tuturnya.

TAG

BERITA TERKAIT