RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) resmi memaketkan dua kadernya, AS Chaidir Syam dan Suhartina Bohari di Pilkada Maros 2020.
Usai menerima SK rekomendasi dari DPP, Chaidir mengaku langsung fokus berburu kursi tambahan guna melenggang mulus ke kontestasi Pilkada Maros.
PAN memiliki enam kursi di DPRD Maros. Artinya, pasangan ini masih butuh satu kursi lagi untuk mencukupkan tujuh kursi sebagai syarat mengusung pasangan calon.
Chaidir optimistis bisa mencari tambahan kursi untuk menjadi calon resmi di Pilkada Maros 2020. Modal popularitasnya bersama Suhartina menjadi nilai jual kepada parpol lain.
"Kita tentu berharap ada partai yang ingin gabung dengan kita agar koalisi kita cukup. Apalagi kami berdua kan punya kans untuk menang jika dilihat dari popularitas dan elektabilitas," ujar wakil ketua DPRD Maros ini.
Chaidir menjelaskan, alasan utama DPP PAN memaketkan dirinya dengan Suhartina. Mantan ketua DPRD Maros ini menyebut DPP PAN memiliki alasan kuat sehingga memilih paket PAN-PAN tersebut.
"DPP melihat bahwa pasangan kami memiliki survei yang tinggi. Sehingga DPP bergerak cepat untuk menjadikan kami sebagai pasangan calon," pungkas Chaidir.
