Sabtu, 16 November 2019 23:10
FOTO: Khalil Ashawi/Reuters
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Sebuah serangan bom mobil dilakukan pejuang Kurdi Suriah di kota perbatasan Al Bab, Suriah utara. Aksi itu menewaskan 10 orang dan melukai lebih dari 15 orang.

 

Kota tersebut telah direbut pasukan Turki pada tahun 2016, dikutip dari VoA, Sabtu (16/11/2019).

Kantor berita Turki, Anadolu mengatakan, 18 orang tewas dan sedikitnya 30 lainnya terluka. Beberapa mobil dan bangunan di sekitar ledakan itu juga telah rusak.

Turki dan sekutu pemberontak Suriah sejauh ini telah melancarkan tiga serangan terpisah di Suriah Utara. Serangan itu menyasar ISIS dan milisi Kurdi.

 

Mereka merebut daerah di sepanjang perbatasannya. Juga meluncurkan serangan lain terhadap Kurdi di Suriah Timur Laut pada bulan lalu.

Ankara memandang milisi Kurdi sebagai kelompok teroris yang terkait Partai Pekerja Kurdistan (PKK). PKK sendiri dilarang karena telah melakukan pemberontakan selama puluhan tahun di Turki.

Dalam sebuah pernyataan di Twitter, Kementerian Pertahanan Turki mengatakan, Kurdi telah meledakkan bom mobil di terminal bus Al-Bab, menewaskan 10 orang.

"Teroris yang tidak manusiawi dan tidak beradab PKK/YPG terus menargetkan warga sipil tak berdosa menggunakan metode yang sama seperti DAESH (ISIS)," kata kementerian itu.

Serangan terbaru Turki dikutuk oleh sekutu Barat Ankara, yang mengatakan serangan itu dapat menghambat perang melawan ISIS di Suriah. Turki telah menepis kekhawatiran tersebut dengan mengatakan akan terus memerangi ISIS.

TAG

BERITA TERKAIT