Minggu, 17 November 2019 04:00
Editor : Andi Chaerul Fadli

RAKYATKU.COM - Seorang warga asal Amerika Serikat tertembak di bagian dada saat terjadi kerusuhan di Bolivia. Beruntung mantan polisi Bolivia itu selamat, pelurunya terhalang Injil yang dikantongi.

 

Perwira bernama Scot Byrd itu mengaku mendapat keajaiban, dikutip dari Daily Star, Minggu (17/11/2019).

Peristiwa itu terjadi ketika polisi berusaha memulihkan ketertiban di kota Yapacani, menurut Oscar Gutierrez, kepala Pasukan Khusus Perang Melawan Kejahatan Santa Cruz.

"Dia adalah seorang perwira muda yang hidupnya diselamatkan secara ajaib," kata dia.

 

Gutierrez melanjutkan: "Dia ditembak oleh proyektil, saya anggap kaliber 9mm, dan saya tahu senjata yang digunakan dicuri dari polisi Bolivia."

Dia menambahkan bahwa petugas ditembak di bagian kiri dada, dan memiliki Alkitab yang menghentikan proyektil.

Perwira yang tidak disebutkan namanya mengatakan kepada media di Bolivia: "Ya, itu adalah keajaiban."

TAG

BERITA TERKAIT