Minggu, 10 November 2019 09:58
Adam Mosseri
Editor : Suriawati

RAKYATKU.COM - Mulai minggu depan, beberapa pengguna Instagram di AS tidak bisa lagi membanggakan jumlah 'like' di postingan mereka.

 

Itu karena Instagram akan mulai menguji menyembunyikan jumlah jempol yang muncul di bawah foto atau video yang diposting.

Adam Mosseri, kepala Instagram mengatakan bahwa pemilik postingan tetap dapat melihat berapa orang yang menyukai postingan mereka.

"Tapi orang lain tidak akan bisa melihatnya," katanya.

 

Komentarnya dibuat selama Wired 25, sebuah simposium yang menampilkan percakapan dengan para pemimpin dari sains, teknologi dan hiburan.

Mosseri mengatakan bahwa pengujian tidak akan berdampak pasa semua pengguna AS sekaligus, tetapi lebih difokuskan pada pengguna yang lebih muda.

"Ini tentang orang muda," kata Mosseri. "Idenya adalah untuk mencoba mengurangi 'depresi' Instagram, dan memberi orang lebih banyak ruang untuk fokus dalam berhubungan dengan orang-orang yang mereka cintai, hal-hal yang menginspirasi mereka."

Mosseri tidak menjelaskan secara spesifik tentang kapan atau berapa lama program percontohan Instagram akan berlangsung.

Tapi itu terjadi berbulan-bulan setelah perusahaan itu menguji hal serupa di beberapa negara lain, termasuk Australia, Kanada, Irlandia dan Jepang.

TAG

BERITA TERKAIT