Sabtu, 09 November 2019 15:16
Rieke Andrianti semasa hidup.
Editor : Mays

RAKYATKU.COM, JAKARTA - Jumat, 8 November 2019. Malam itu, sekira pukul 20.30 WIB, Rumah Susun Griya Tipar Cakung, Jakarta, digegerkan penemuan mayat.

 

Rieke Andrianti (43), pegawai satu perusahaan yang bergerak di bidang Travel Umrah dan driver ojek online, ditemukan tewas bersimbah darah di kamarnya di Lantai 5 Nomor 17 Rusun Griya Tipar Cakung. Jasad korban ditutupi karpet dan bantal.

Lucky (20), salah satu tetangga korban mengatakan, kondisi kamar korban tampak berantakan. Ada ceceran darah di lantai. Luka korban tidak kelihatan, karena tertutup karpet.

Putra korban, Usamah Nur Muhammad (18), awalnya hendak menjenguk sang ibu. Dia mendapat panggilan dari perusahaan tempat ibunya bekerja, setelah korban tak masuk kerja tanpa pemberitahuan. Usamah kemudian ke rusun dan menemui ibunya tewas dalam kondisi memprihatinkan. Dia lalu melaporkan kondisi jasad ke Ketua RT, petugas keamanan, dan polisi.

 

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Hery Purnomo seperti dilansir Tribunnews mengatakan, dari hasil pemeriksaan awal Tim Identifikasi, terdapat sejumlah luka penganiayaan pada jasad Rieke yang tinggal seorang diri di unit kamarnya.

"Untuk kondisi jenazah ada beberapa luka di bagian badan, di kepala, punggung, kemudian luka tusuk pada bagian perut. Diperkirakan korban pembunuhan," ujar Hery.

Jasad Rieke yang sudah menghuni Rusun Griya Tipar Cakung dari tahun 2013, dibawa petugas menggunakan mobil jenazah Dinas Kehutanan Pemprov DKI.

"Kita belum bisa pastikan, nanti kita akan lakukan visum dan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian," tuturnya.

Polisi menyebutkan, mereka sudah mengantongi identitas orang yang dicurigai pelaku pembunuhan. Anggota saat ini sementara melakukan pengejaran.

TAG

BERITA TERKAIT