RAKYATKU.COM, JENEPONTO - Pemilihan kepala desa serentak di Jeneponto, menelan korban. Seorang warga berinisial N (36), ditikam salah seorang simpatisan calon kepala desa di Desa Lentu, Kecamatan Bontoramba, Jeneponto.
Peristiwa itu terjadi Selasa, 5 November 2019. Saat itu, korban baru saja pulang dari melayat keluarganya yang tewas dibunuh di Kampung Batu Batua, Desa Datara, Kecamatan Bontoramba, Jeneponto.
N bersama 6 kerabatnya, menumpang mobil pikap. Mereka lewat di tengah-tengah rombongan simpatisan salah satu calon kepala desa di Desa Lentu, Kecamatan Bontoramba, Jeneponto.
Saat itu, di depan rumah salah satu calon kepala desa di
Desa Lentu, tengah terjadi keributan. Ada saling ejek antar pendukung calon. Namun, polisi berhasil meredam keributan.
Saat itulah lewat korban dan keluarganya menggunakan mobil pikap. Pendukung salah satu calon kepala desa mengira korban adalah pendukung calon saingannya. Simpatisan calon kepala desa itu pun mengeluarkan badik dan menikam korban pada bagian perut.
Selain N yang kena tikam, salah satu kerabat korban berinisial M (30) juga menderita luka terkena hantaman benda tumpul. Mobil pikap yang ditumpangi rombongan korban, juga pecah pada bagian kaca depan.
"Saudara N mengalami luka terbuka di bagian perut," ucap Kasubag Humas Polres Jeneponto, AKP Syahrul, dilansir dari Detik, Rabu (6/11/2019).